Let's Dream!
Generasi milenial sulit punya rumah? Katanya, kata siapa? Kata google! Generasi milenial susah punya rumah, apalagi generasi milenial yang merangkap generasi sandwich. Kebutuhan akan rumah bagi keluarga baru semakin meningkat, harga rumah juga terus mengalami kenaikan, lalu bagaimana solusinya agar bisa memiliki tempat tinggal? Berat pertanyaannya ini sih.
Continue reading “Generasi Milenial Sulit Punya Rumah?”
Ngomongin duit lagi nih kita! Kayanya saya cocok jadi certified financial planner dah, demen bener ngomongin duit haha. Kalo kata kakak saya kemaren pas kami lagi makan sore, kalo mau curhat soal mistis sama temennya, kalo mau cerita soal perduitan sama saya. Kalo kata kakak saya lagi, saya orangnya perhitungan (tapi udah nggak pelit lagi) dan cermat urusan perduitan.
Continue reading “Susahnya Menabung Dana Pensiun”
Uhuyyy judulnya kali ini beda, bukan ngespill biaya liburan ke negara A, B, C atau D tapi mau ngasih tau langkah-langkah & biaya buat bangun rumah. Serius bener ini bahasannya. Sebenarnya nggak ada niatan buat saya buat bangun rumah, sepeninggal bapak kasihan liat ibu tinggal sendiri jauh dari anak. Sebagai anak berbakti maka saya pindahin ibu ke rumah baru supaya dekat dengan salah satu anaknya.
Continue reading “Biaya Bangun Rumah Sangat Sederhana”Tanggal 19 Desember 2023 saya ditelepon teman dan ditanyain, “Mbak mau ikut ke Hong Kong nggak?” saya langsung minta ijin suami dan dia bilang boleh. Dengan gercep saya jawab aja, “Mauuu! Yuuk!”
Continue reading “Mendadak ke Hong Kong”
Sebelum mulai membaca blog ini marilah kita pertama-tama mengucapkan Bismillah, karena cerita ini akan sangat panjang dan menguras emosi. Dari dulu sebenarnya saya paling malas kalau disuruh mengurus sertifikat pertanahan milik bapak saya. Bukan apa-apa, saya enggan mengeluarkan uangnya. Lebih tepatnya nggak punya duit sih. Sampai akhirnya bapak saya berpulang, dan saya sebagai ahli waris mau nggak mau mengurus rumah/tanah alm bapak.
Continue reading “Pengalaman Mengurus Dokumen di Kelurahan”Setelah kakak saya datang kami langsung menyelesaikan administrasi pemulangan jenazah dengan ambulance. Biaya pengobatan selama satu minggu ditanggung oleh BPJS dan gratis. Terima kasih BPJS. Kami bagi tim menjadi 2, yang pulang dengan taksi online dan yang menemani di mobil ambulance. Saya pernah naik mobil jenazah dulu waktu hamilnya Kevin, mengantarkan jenazah bude dari rumah sakit ke rumahnya.
Continue reading “Lebaran Tahun Ini Part 2”Banyak hal terjadi semenjak bulan April lalu. Menjelang lebaran yang seharusnya disambut dengan suka cita, malah sebaliknya. Musibah datang silih berganti pada keluarga kami. Pertama keluarga kakak saya jatuh sakit, bukan sakit berat, sebatas demam batuk pilek, tapi tetep aja pusing. Kemudian disusul dengan orang tua saya. Bapak saya demam tinggi, tapi nggak mau diajak berobat. Disaat yang sama ibu saya juga sakit. Di saat yang lain pada sibuk mudik, saya malah kerepotan ditinggal mbak mudik. Saya bingung antara mengurus anak dan orang tua. Saya menjaga supaya anak saya jangan sampe ketularan sakit.
Continue reading “Lebaran Tahun Ini”
Akhir-akhir ini, tahun 2022 ini tepatnya, kepala saya dipenuhi oleh keinginan untuk belanja. Aku ingin begini aku ingin begitu ingin in ingin itu banyak sekali, semua semua semua dapat dikabulkan, dapat dikabulkan dengan kartu ajaib huahahaha. Ya ampun saya kepengen beli ini, kepengen beli itu, kalo lagi gabut. Anehnya semakin giat saya menabung, semakin besar hasrat untuk belanja. Padahal dulu sewaktu masih jadi traveler gembel saya sama sekali nggak ada keinginan untuk belanja materi atau barang konsumtif. Palingan tiket pesawat doang, udah itu aja pos pengeluaran terbesar saya, ssst!
Continue reading “Hasrat Belanja”Nggak adanya rencana perjalanan membuat saya nggak semangat nabung. Memang benar masa lajang dan masa setelah menjadi ibu itu berbeda. Kalau dulu hanya ada aku, sekarang ada kami. Kalau dulu belum ada biaya pengeluaran rumah tangga, sekarang banyak sekali pengeluaran untuk rumah tangga. Kalo dulu cuma kasih makan 1 orang, sekarang ada 4 orang yang harus dikasih makan. Boro-boro mau nabung, lha gajinya numpang lewat buat memenuhi kebutuhan hidup. Eh malah curhat haha.
Ahayy judulnya nggak jauh-jauh dari curhatan. Namanya manusia selalu aja ada ngeluhnya, nggak selamanya bersikap positip. Tapi tetep ya bersyukur itu harus. Saya di sini cuma pengen ngeluarin uneg-uneg doang, nggak jauh-jauh seputar menyusui karena si Bijo sekarang udah jadi seorang ibu.
Continue reading “Curhatan Busui”
Dream Takes You Anywhere 